Keandalan sebuah blog menyajikan konten yang bagus menjadi salah satu pertimbangan pengunjung untuk menjadi pengunjung setia. Tak hanya konten saja, namun kecepatan saat diakses juga menjadi nilai penting yang dipertimbangkan.
Apalah artinya jika sebuah blog memiliki konten yang bagus, namun saat akan diakses tidak bisa karena server down atau lemot. Hal ini tentu akan mengganggu pengunjung yang akan melihat informasi dari blog tersebut.
Untuk itu, jika kamu sangat peduli dengan performa blog-mu, maka kamu pasti akan memilih hosting yang bagus untuk blog-mu. Hosting yang bagus adalah hosting yang memiliki uptime 99.99%. Sayangnya itu sangat susah sekali dicapai.
Meskipun begitu, kamu tetap bisa memilih hosting yang uptime-nya mendekati angka 99,99%. Salah satu caranya adalah dengan memilih layanan Cloud Hosting.
Kelebihan Layanan Cloud Hosting
Apa sih kelebihan dari Cloud Hosting ini dibandingkan Shared Hosting?
Sebenarnya agak bias jika membandingkan Cloud Hosting dan Shared Hosting, karena memang faktanya Cloud Hosting itu juga Shared. Kadang disebut Cloud Shared Hosting.
Bedanya dengan Shared Hosting biasanya, Cloud Hosting ini lebih handal. Shared Hosting itu biasanya satu server yang memiliki spesifikasi tertentu dan resource dari server itu dibagi ke banyak pelanggan.
Cloud Hosting juga sama. Namun yang membedakan adalah resource-nya. Jika Shared Hosting biasa berasal dari satu server, Cloud Hosting berasal dari banyak server yang terdistribusi. Resource Cloud Hosting berasal dari banyak server yang diatur sedemikian rupa agar resource bisa digabung dan mengurangi resiko website gagal diakses.
Jika salah satu server down, maka masih ada server lain yang melayani. Website tetap bisa diakses. Berbeda dengan Shared Hosting, jika server down, ya down semua website yang berada di server yang mati tersebut.
Inilah mengapa banyak provider hosting saat ini yang memakai Cloud Hosting ini untuk dijual ke pelanggannya. Dengan seperti ini, maka provider hosting bisa mengurangi komplain pelanggan akibat website-nya tidak bisa diakses.
Kekurangan Layanan Cloud Hosting
Selain punya kelebihan, tentu saja Cloud Hosting ini juga memiliki kekurangan. Kekurangan Cloud Hosting ini adalah sebagaimana kekurangan yang dimiliki oleh Shared Hosting. Resource dibagi berdasarkan jumlah pelanggan.
Jika ada pelanggan yang website-nya bertrafik sangat besar, maka akan menyebabkan dampak ke website-mu yang trafiknya kecil. Meskipun trafik website milikmu kecil, website-mu akan lemot sekali saat diakses akibat ada pelanggan lain yang menggunakan resource habis-habisan dalam satu cloud tersebut.
Kekurangan lainnya adalah dari segi harga. Karena Cloud Hosting ini memastikan bahwa uptime mendekati 99,99%, maka ada harga tambahan untuk resource tambahan yang digunakan. Yang tentu saja dampaknya kepada harga layanan. Tapi ini menurutku sangat wajar.
Tempat Langganan Cloud Hosting Murah
Jika kamu sudah tahu kelebihan dan kekurangan dari Cloud Hosting ini, selanjutnya adalah di mana tempat langganan Cloud Hosting yang murah?
Banyak provider Cloud Hosting yang menawarkan harga kelewat murah. Kamu perlu hati-hari jika harga tidak masuk akal. Bisa-bisa mereka kabur tidak pamit ke pelanggan, tahu-tahu website kamu tidak bisa diakses.
Carilah provider Cloud Hosting yang terkenal seperti DomaiNesia untuk ketenangan diri dan jaminan layanan yang bagus. DomaiNesia sudah beroperasi selama lebih dari 9 tahun. Tentu tidak akan tiba-tiba hilang begitu saja.
DomaiNesia punya layanan Cloud Hosting yang murah dengan harga mulai 16 ribuan per bulan. Spesifikasi yang didapatkan adalah storage 750 MB. Cukup untuk menaruh 5 website sekaligus. Saya rasa itu cukup murah untuk seorang yang ingin memulai membuat website.